Blogger news

Kamis, 14 Februari 2013

Opini- Isu penghapusan Bahasa Daerah

"
assalamualaikum wr.wb
 
Untuk mengisi diskusi  FIM yang pertama, saya mengusulkan bagaimana kalau kita membahas tentang pendidikan dan berfokus kepada issue rencana Kemendikbud yang akan menghapus mata pelajaran bahasa daerah. karena sampai sekarang saya tidak tau alasan kenapa Kemendikbud sampai merencanakan hal itu. apakah karena sekarang- sekarang ini banyaknya ditemukan dalam buku pelajaran daerah yang mengajarkan hal yang tidak pantas untuk di ajarkan kepada anak didik di sekolah? atau karena apa?.
 
Meski issue nya sudah tidak hot lagi tapi menurut saya ini menjadi pembahasan yang sangat menarik. karena jika Kemendikbud benar- benar akan menghapus pelajaran bahasa daerah berarti bangsa indonesia telah benar - benar kehilangan jati dirinya dan menjadi  bangsa yang lebih suka mengomsusi  bangsa asing. 
Bayangkan saja, dengan masih adanya pelajaran bahasa daerah di sekolah2, anak- anak sekarang sudah jarang menggunakannya, bahkan cenderung tidak suka dan lebih suka dengan bahasa inggris misalnya. apalagi kalau benar- benar untuk tidak lagi di pelajari mungkin akan punah dan generasi yang akan datang tidak akan pernah mengenalnya lagi.

Sekian dan terima kasih
wassalamualaikum wr. wb
 
Oleh :
Euis Saniah 
eissya.issan@yahoo.com
"
assalamualaikum wr.wb
 
Untuk mengisi diskusi  FIM yang pertama, saya mengusulkan bagaimana kalau kita membahas tentang pendidikan dan berfokus kepada issue rencana Kemendikbud yang akan menghapus mata pelajaran bahasa daerah. karena sampai sekarang saya tidak tau alasan kenapa Kemendikbud sampai merencanakan hal itu. apakah karena sekarang- sekarang ini banyaknya ditemukan dalam buku pelajaran daerah yang mengajarkan hal yang tidak pantas untuk di ajarkan kepada anak didik di sekolah? atau karena apa?.
 
Meski issue nya sudah tidak hot lagi tapi menurut saya ini menjadi pembahasan yang sangat menarik. karena jika Kemendikbud benar- benar akan menghapus pelajaran bahasa daerah berarti bangsa indonesia telah benar - benar kehilangan jati dirinya dan menjadi  bangsa yang lebih suka mengomsusi  bangsa asing. 
Bayangkan saja, dengan masih adanya pelajaran bahasa daerah di sekolah2, anak- anak sekarang sudah jarang menggunakannya, bahkan cenderung tidak suka dan lebih suka dengan bahasa inggris misalnya. apalagi kalau benar- benar untuk tidak lagi di pelajari mungkin akan punah dan generasi yang akan datang tidak akan pernah mengenalnya lagi.

Sekian dan terima kasih
wassalamualaikum wr. wb
 
Oleh :
Euis Saniah 
eissya.issan@yahoo.com

0 komentar:

Posting Komentar